Semakin meningkatnya kasus demam berdarah maka dipandang perlu adanya
alat untuk mendeteksi demam berdarah secara cepat, tepat dan akurat.
Produk rapid test (tes cepat) Dengue Duo dari Indofarma bisa
mendeteksinya secara cepat.
Demam Berdarah Dengue (DBD) atau
Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) adalah suatu penyakit yang disebabkan
oleh virus Dengue Famili Flavivirida dengan genusnya adalah flavivirus.
Virus ini mempunyai empat serotipe yang dikenal dengan DEN-1, DEN-2,
DEN-3 dan DEN-4. Selama ini secara klinik mempunyai tingkatan
manifestasi yang berbeda, tergantung dari serotipe virus Dengue.
Morbiditas penyakit DBD menyebar di negara-negara Tropis dan Subtropis.
PT
Indofarma Tbk bersama dengan SD (Standard Diagnostics Inc) memasarkan
produk Rapid Test (Tes Cepat) Dengue Duo untuk mendeteksi secara cepat
apakah seseorang terkena demam berdarah atau tidak. Rapid test Dengue
Duo ini merupakan produk pertama di dunia karena menggabungkan antara
Rapid Test NS1 Antigen dan Antibodi IgG/IgM.
Rapid Test SD Bio
Line 'Dengue Duo' ini dapat digunakan untuk mendeteksi demam berdarah
dengan sangat cepat karena hanya diperlukan waktu kurang dari 20 menit.
Penggunaan
alat ini sangat sederhana dan hampir mirip dengan cara penggunaan tes
kehamilan pada umumnya. Jika untuk tes kehamilan spesimen yang digunakan
adalah urin sedangkan untuk mendeteksi demam berdarah diperlukan
spesimen yang dapat berupa darah (Whole Blood), serum ataupun plasma.
Spesimen
dari darah (whole blood) dapat diambil dari ujung jari (darah perifer)
maupun dari pembuluh darah vena dan spesimen ini adalah spesimen yang
paling mudah memperolehnya dibanding menggunakan serum atau plasma
karena untuk memperolehnya diperlukan alat tambahan berupa sentrifuge
dan tambahan reagen lain.
Kelebihan Dengue Duo ini adalah:
- Alat diagnosa yang tepat untuk semua tahapan infeksi (baik infeksi primer maupun sekunder).
- Deteksi ganda (gabungan deteksi antara Dengue NS1 Ag dan IgG/IgM Ab).
- Dapat mendeteksi demam berdarah pada hari pertama demam.
- Mendiagnosa Dengue NS1 Ag selama masa jendela (window period).
- Mudah dan cepat digunakan (hasil tes 15-20 menit)
- Penyimpanan selama 24 bulan (dari produksi) dan dapat disimpan di suhu kamar (1-300 derajat celcius)
Cara penggunaan dan cara membaca hasil (interpretasi) rapid test ini
juga sangat sederhana dan hampir mirip dengan cara membaca alat uji
kehamilan. Rapid test ini terdiri dari 2 bagian yaitu disebelah kiri
untuk mendeteksi NS1 Ag dan di sebelah kanan untuk mendeteksi Antibodi
IgG/IgM.
Berikut ini adalah cara penggunaan dan interpretasinya:
1. Dengue NS 1
Dengan
menggunakan pipet sekali pakai yang telah disediakan, teteskan 3 tetes
serum, plasma, atau darah ke dalam tempat sample dan tunggu 20 menit.
Jika pada colom bertanda C (Control) dan T (Test) keluar garis berwarna
merah maka dapat dinyatakan positif demam berdarah (dalam masa akut).
Jika
hanya satu garis saja pada colom C (Control) saja maka pasien dapat
dinyatakan negatif demam berdarah. Perlu diperhatikan, jika dalam colom C
tidak keluar garis maka hasil tes dinyatakan invalid.
2. Dengue IgG/IgM
Dengan
menggunakan pipet kapiler yang telah disediakan, masukkan 10 ml serum,
plasma, atau darah ke dalam tempat sample. Berikan 4 tetes cairan
pelarut ke dalam alat uji yang berbentuk lingkaran dan tunggu 20 menit.
Jika
pada colom bertanda C dan G atau M keluar garis berwarna merah maka
dapat dinyatakan bahwa antibodi IgM atau IgG telah terbentuk. Jika hanya
satu garis saja pada colom C (Control) saja, maka pasien dapat
dinyatakan negatif demam berdarah. Perlu diperhatikan, jika dalam colom C
tidak keluar garis maka hasil tes dinyatakan invalid.
Rapid test
ini memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi. Untuk NS1 Ag
sensitivitasnya adalah 92,8% dan spesifisitas 98,4%, sedangkan untuk
Antibodi IgG/IgM sensitivitasnya adalah 99,4% dan spesifisitas 93%.
Dilihat dari tingginya nilai sensitivitas dan spesifisitasnya yang
tinggi maka alat ini dapat dipercaya untuk digunakan dalam mendeteksi
dengan cepat demam berdarah.